Cara Membuat Layang Layang
Buat tanda salib dengan stik. Ambil stik sepanjang 50 cm dan letakkan pada stik sepanjang 60 cm sehingga membentuk tanda salib. Inilah kerangka layang-layang Anda. Jika Anda ingin membuat layang-layang yang lebih besar, gunakan stik yang lebih panjang. Pastikan panjang stik horizontal minimal 10 cm lebih pendek dari stik vertikal. Rekatkan kedua stik memakai benang atau lem. Balutkan benang di persilangan kedua stik 1-2 kali.
Kemudian, ikat dengan simpul kecil dan gunting benang berlebih. Anda juga bisa membubuhkan lem super pada persilangan kedua stik dan tekan sehingga melekat erat dan tidak bergerak. Pastikan kedua stik membentuk sudut siku-siku di titik persilangannya. Stik horizontal harus tegak lurus dengan stik vertikal. Buat takik horizontal sepanjang 2,5-5 cm pada ujung setiap stik.
 Gunakan gunting untuk membuat 1 takik di setiap ujung stik. Arah takik ini harus horizontal atau di sepanjang lebar stik. Buatlah cukup dalam supaya pas dengan benang yang akan dipakai memasang layar. Kalau Anda menggunakan stik atau benang yang sangat tipis, tusukkan lubang ke setiap ujung stik alih-alih membuat takik. Regangkan benang pada kerangka.
Ikatkan benang pada takik atas kerangka, dan balutkan 1-2 kali. Kemudian, tarik benang melalui takik di kanan kerangka, dan balutkan juga 1-2 kali. Lanjutkan dengan meregangkan dan membalutkan benang ke takik bawah, lalu melalui ujung kiri kerangka. Terakhir, balutkan benang 1-2 kali di ujung atas kerangka. Gunting benang yang tersisa.
Gunakan kantong plastik, kertas, atau kain selebar 100 cm sebagai layar. Kantong sampah besar putih sudah sangat ideal karena kuat dan mudah dihias. Anda juga bisa memakai kertas contact putih kuat atau kertas koran. Rebahkan kerangka di atas layar.Bentangkan bahan layar di lantai. Lalu, letakkan kerangka di tengah layar. 
Sumber :
Sumber :
 
Komentar
Posting Komentar